Pelatihan dan Uji Kompetensi Pokja Pemilihan
Dalam rangka meningkatkan profesionalisme dan akuntabilitas dalam pengadaan barang/jasa pemerintah, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) menyelenggarakan program pelatihan dan uji kompetensi bagi Kelompok Kerja (Pokja) Pemilihan. Program ini bertujuan untuk membekali anggota Pokja Pemilihan dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk melaksanakan tugas pengadaan secara efektif dan efisien.
Pelatihan Pokja Pemilihan
Pelatihan ini mencakup berbagai aspek penting dalam proses pengadaan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pengawasan. Materi pelatihan meliputi:
- Perencanaan Pengadaan: Memahami kebutuhan organisasi dan merencanakan pengadaan yang sesuai dengan anggaran dan waktu yang ditetapkan.
- Proses Pemilihan Penyedia: Meliputi penyusunan dokumen pemilihan, evaluasi penawaran, dan penetapan pemenang.
- Pengelolaan Kontrak: Mengelola kontrak dengan penyedia barang/jasa untuk memastikan pelaksanaan sesuai dengan kesepakatan.
- Pengawasan dan Evaluasi: Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan pengadaan dan mengevaluasi hasilnya untuk perbaikan di masa mendatang.
Uji Kompetensi Pokja Pemilihan
Setelah mengikuti pelatihan, para peserta diwajibkan mengikuti uji kompetensi untuk mendapatkan sertifikasi. Uji kompetensi ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana peserta memahami dan mampu menerapkan pengetahuan yang telah diperoleh selama pelatihan. Uji kompetensi meliputi:
- Tes Tertulis: Menguji pemahaman teori dan regulasi terkait pengadaan barang/jasa.
- Studi Kasus: Menguji kemampuan peserta dalam menyelesaikan masalah pengadaan berdasarkan situasi nyata.
- Wawancara: Menguji kemampuan peserta dalam menjelaskan dan mempertanggungjawabkan keputusan pengadaan yang diambil.
Peserta yang lulus uji kompetensi akan mendapatkan sertifikat kompetensi yang diakui secara nasional. Sertifikat ini menjadi bukti bahwa anggota Pokja Pemilihan memiliki kualifikasi dan kompetensi yang memadai untuk melaksanakan tugas pengadaan barang/jasa pemerintah.
Dengan adanya pelatihan dan uji kompetensi ini, diharapkan anggota Pokja Pemilihan dapat menjalankan tugasnya dengan lebih profesional, transparan, dan akuntabel, sehingga dapat mendukung tercapainya tujuan pembangunan nasional.
Berikut ini kami lampirkan modul pelatihan dan profile kompetensinya.